Amal Khair Yasmin

5 Penyakit Musim Pancaroba yang Perlu Anda Waspadai

Pergantian musim seringkali membawa perubahan yang tak terduga, termasuk peningkatan risiko berbagai penyakit. Musim pancaroba, dengan cuaca yang tidak menentu, menjadi salah satu periode yang paling rentan bagi kesehatan kita. Lantas, penyakit apa saja yang umumnya muncul saat musim pancaroba dan bagaimana cara mencegahnya?

1. Flu dan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)

Flu dan ISPA menjadi “tamu” yang seringkali tidak diundang saat musim pancaroba. Ditandai dengan gejala seperti hidung tersumbat, batuk, demam, dan nyeri tenggorokan, penyakit ini sangat menular dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Penyebab utamanya adalah virus yang mudah menyebar melalui droplet saat seseorang batuk atau bersin.

2. Demam Berdarah Dengue (DBD)

Cuaca yang hangat dan lembap saat musim pancaroba menciptakan kondisi ideal bagi nyamuk Aedes aegypti untuk berkembang biak. Gigitan nyamuk inilah yang kemudian menularkan virus dengue penyebab demam berdarah. Gejala DBD meliputi demam tinggi mendadak, nyeri otot dan sendi, ruam kulit, serta dalam kasus yang parah dapat menyebabkan perdarahan.

3. Diare

Perubahan pola makan dan kebersihan lingkungan yang kurang optimal saat musim pancaroba dapat meningkatkan risiko terjadinya diare. Diare disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus pada saluran pencernaan. Gejala yang umum meliputi frekuensi buang air besar yang meningkat, tinja encer, mual, dan muntah.

4. Chikungunya

Chikungunya merupkan penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes, sama seperti DBD. Gejala yang paling khas adalah nyeri sendi yang hebat, disertai demam, ruam kulit, dan nyeri otot.

5. Penyakit Lainnya

Selain penyakit-penyakit di atas, musim pancaroba juga dapat memicu munculnya penyakit lain seperti alergi, sinusitis, dan gangguan kulit. Hal ini disebabkan oleh perubahan kelembaban udara dan peningkatan jumlah allergen di lingkungan.


Untuk melindungi diri dari berbagai penyakit yang mengintai saat musim pancaroba, berikut beberapa tips yang dapat Anda bisa lakukan.

1. Jaga kebersihan
Cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air mengalir, terutama sebelum makan dan setelah beraktivitas di luar rumah.

2. Konsumsi makanan bergizi
Tingkatkan imunitas tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, kaya akan vitamin dan mineral.

3. Istirahat cukup
Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup untuk menjaga daya tahan tubuh. Lindungi diri dari gigitan nyamuk: Gunakan kelambu, lotion anti-nyamuk, dan lakukan fogging secara berkala.

4. Hindari paparan udara dingin
Kenakan pakaian yang hangat dan menutupi seluruh tubuh saat keluar rumah.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat menjaga kesehatan diri dan keluarga selama musim pancaroba. Jika mengalami gejala yang tidak biasa, segera konsultasikan dengan dokter. MJ